Langsung ke konten utama

MENJELASKAN ZAT YANG DIKELUARKAN/DIHASILKAN PADA PROSES RESPIRASI AEROB

MENJELASKAN ZAT YANG DIKELUARKAN/DIHASILKAN PADA PROSES RESPIRASI AEROB

Respirasi aerob merupakan proses respirasi yang membutuhkan oksigen bebas untuk menghasilkan energi. Persamaan reaksi proses repirasi aerob secara sederhana dapt dituliskan:
C6H12O6 + 6O2 à 6H2O + 6CO2 + 675 kal
Respirasi aerob terjadi dalam empat tahap, yaitu:
1. Glikolisis
2. Dekarboksilasi Oksidatif
3. Siklus Krebs
4. Rantai Transport Elektron


1.     Glikolisis



Glikolisis adalah proses pengubahan molekul glukosa (6 C) menjadi asam piruvat (3 C). Selain menghasilkan 2 molekul asam piruvat, tahap glikolisis juga menghasilkan 2 molekul NADH dan 2 ATP. Proses glikolisis berlangsung di dalam sitoplasma (sitosol).

 
2.     Dekarboksilatif Oksidatif Asam Piruvat


Dekarboksilatif Oksidatif Asam Piruvat berlangsung dalam matriks mitokondria. Pada reaksi ini, asam piruvat (senyawa berkarbon 3) dikonversi menjadi gugus asetil (senyawa berkarbon 2) yang bergabung dengan Coenzim A membentuk asetil Co-A dan melepaskan CO2. Untuk tiap pengubahan molekul asam piruvat menjadi Asetil Ko-A dihasilkan satu molekul NADH.
     3. Siklus Krebs
Siklus Krebs terjadi di dalam matriks mitokondria. Selama reaksi siklus Krebs dilepaskan 2 molekul karbon dioksida, 3 NADH, 1 FADH2, dan 1 ATP. Reaksi ini terjadi dua kali karena pada proses glikolisis gula telah dipecah menjadi 2 molekul asam piruvat, sehingga akhir dari Siklus Krebs akan menghasilkan 4 CO2, 6 NADH, 2 FADH2, dan 2 ATP.



.     4. Transpor Elektron


Sistem transpor elektron merupakan suatu rantai pembawa elektron yang terdiri atas NAD, FAD, koenzim Q, dan sitokrom, terjadi dalam membran dalam mitokondria. Sistem transpor elektron berfungsi untuk mengoksidasi senyawa NADH dan FADH2 untuk menghasilkan ATP melalui reaksi fosforilasi oksidatif. Pada bagian akhir terdapat oksigen (O2) sebagai penerima (akseptor) elektron terakhir, sehingga terbentuklah H2O. Energi yang dihasilkan oleh oksidasi 1 mol NADH atau NADPH2 dapat digunakan untuk membentuk 3 mol ATP. Sementara itu, energi yang dihasilkan oleh oksidasi 1 mol FADH2 dapat menghasilkan 2 mol ATP. Jadi, jumlah keseluruhan ATP yang dihasilkan respirasi aerob (glikolisis, dekarboksilasi oksidatif, dan siklus krebs) adalah 38 ATP.


4

Ø  Pada organisme eukariotik oksidasi NADH dan FADH2 terjadi dalam membran mitokondria. Namun, NADH hasil glikolisis di bentuk di dalam sitosol. Akibatnya NADH tersebut harus dimasukkan ke dalam mitokondria. Pemindahan 2 NADH hasil glikolisis tersebut memerlukan 2 ATP. Sehingga jumlah total bersih ATP yang dihasilkan organisme eukariotik sebanyak 36 ATP.

Ø  Sementara itu, pada organisme prokariotik, karena tidak memiliki sistem membran dalam maka tidak diperlukan ATP lagi untuk memasukkan NADH ke dalam mitokondria sehingga 2 NADH menghasilkan 6 ATP. Akibatnya total hasil bersih ATP yang dihasilkan respirasi aerob pada organisme prokariotik, yaitu 38 ATP.


Keempat tahapan tersebut dapat dilihat pada bagan berikut.



Perbedaan antara keempat tahapan tersebut dapat dilihat dalam tabel berikut.

No.
Perbedaan
Glikolisis
Dekarboksilasi
Oksidatif
Siklus Krebs
Transpor Elektron
1.
Tempat berlangsungnya
Sitosol
Matriks mitokondria
Matriks mitokondria
Membran dalam mitokondria
2.
Bahan yang digunakan
Glukosa
Asam piruvat
Asetil ko-A
NADH dan FADH2
3.
Hasil
Ø  Senyawa


Ø  Jumlah akseptor

Ø  Jumlah ATP

2 Asam piruvat, 2 H2O


2 NADH

2 ATP

2 Asetil ko-A dan 2 CO2

2 NADH


-

4 CO2


6 NADH dan 2 FADH2

2 ATP

H2O


-


34 ATP






Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

MENGAPA STATISTIKA DIPERLUKAN?

MENGAPA STATISTIKA DIPERLUKAN? Pada era globalisasi ini, informasi menjadi basis intelektual di masyarakat dan hampir semua kegiatan manusia bersumber pada informasi. Kebutuhan informasi data semakin meningkat untuk keperluan analisis dan dalam pembuatan keputusan baik didunia penelitian maupun pengembangan bisnis, industri, serta lembanga lainnya. Statistika sebagai bagian dari ilmu pengetahuan analisis data berkembang sangat cepat dan telah masuk diberbagai penerapan bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Pengembangan satatistika didukung oleh pengembangan teknologi informasi dengan perangkat lunak statistika berupa berbagai paket statistika dalam personal komputer. Penggunaan statistika dalam dunia industri meningkat secara cepat, terutama dipicu dengan dikeluarkannya sistem kualitas, seperti pada ISO 9000 pada tahun 1987 sebagai standar kualitas internasional Indonesia mengadopsi sistem kualitas ISO 9000 dan memberi nama Standar Nasional Indonesia (SNI) 19-9000-1992. D

Cara Perpanjang SIM

Hello, good people. How are you? Hope your day amazing yaa :)   Thank you for visiting my page :* Kali ini aku mau bagi-bagi cerita tentang pengalamanku "Bagaimana Cara Memperpanjang SIM". Oh iya, kenalan dulu kali ya biar gak canggung gitu. Kalian bisa panggil aku Rena. Dah! Gitu aja ya kenalannya. Jadi SIMku udah mau habis masa berlakunya, kebetulan yang aku perpanjang adalah SIM C, soalnya aku belum punya SIM A apalagi SIM B. Masa habis SIMku tanggal 13 Maret terus aku ngurus perpanjangan SIM tanggal 1 Maret. Jangan sampai terlambat ya pokoknya, soalnya kalo terlambat kalian akan ujian berkali-kali ngulang tapi tak lolos  jua, kalo ujian tulisnya sih SIM lagi. Menurutku, itu ujian yang cukup sulit looh apalagi kalo kamu termasuk golongan "pitulas tahun anyaran". Sulitnya di ujian praktik, berkali-kali ngulang tapi take lolos  jua, kalo ujian tulisnya sih gampang. Jadi aku tebak, akan banyak diantara pendaftar SIM baru yang pake jalur belakang alias "ne